-
-
-
Jalan El Tari, Kel. Paupire, Ende Tengah - Kab. Ende
Mon - Fri: 08:00 - 17:00
Sebagai sebuah lembaga pemberdayaan ekonomi, kehadiran CU. Gerbang Kasih sangatlah penting dan strategis. Perlahan namun pasti CU. Gerbang Kasih yang melayani masyarakat di tiga kabupaten yakin Ende, Ngada dan Nagekeo mengalami perkembangan yang terbilang “lumayan”. Kehadiran CU. Gerbang Kasih yang diinisiasi oleh Komisi Pengembangan Sosial Ekonomi (PSE) Keuskupan Agung Ende merupakan lembaga pemberdayaan sosial ekonomi yang dibentuk untuk tujuan mensejahterakan umat di Keuskupan Agung Ende dengan mendidik anggotanya agar berperilaku hidup hemat, gemar menabung dan menghindari anggota dari “gali lubang tutup lubang”. Sejarah gerakan CU. Gerbang Kasih berawal dari keprihatinan Gereja Keuskupan Agung Ende terhadap permasalahan umatnya terutama kemiskinan, kemelaratan, penderitaan dan ketidakberdayaaan. Keuskupan Agung Ende melalui Arah Dasar Pastoral Pembebasan dan Pemberdayaan ingin menegaskan lagi tanggungjawab sosial dan keterlibatannya dalam permasalahan manusia melalui tindakan-tindakan nyata. Apa yang dilakukan ini dalam rangka mewujudkan nilai-nilai kerjaan Allah yaitu Kasih, Keadilan, Kebenaran dan Damai Sejahtera dalam semangat Solidaritas. Hadirnya CU. Gerbang Kasih
di wilayah Keuskupan Agung Ende merupakan sebuah upaya ditengah berbagai upaya pelayanan terhadap masyarakat dan permasalahannya sebagai wujud nyata dari Kasih dan Solidaritas yang dilandasi etika dan moral dalam terang iman. Tercatat pada Juni 2007 Komisi PSE KAE mengundang secara resmi PUSKOPDIT BKCU Kalimantan (sekarang berubah nama menjadi Federasi Nasional Pusat Koperasi Credit Union Indonesia/Puskopcuina) untuk memperkenalkan gerakan credit union ala Kalimantan oleh A.R. Mecer cs. Embrio gerakan ini diwujudnyatakan dengan Lokakarya Strategic Planning dan Business Plan(SP/BP) dari 11 s.d. 13 Juni 2007. Diakhir lokakarya tersebut sebanyak 171 orang peserta bersepekat membentuk credit union dengan nama Credit Union Gerbang Kasih, singkatan dari : Gerakan Rakyat Mengembangkan Kesejahteraan Dalam Kasih. Tercatat hingga April 2023 jumlah anggota CU. Gerbang Kasih 5.822 orang dengan pertumbuhan aset sebesar Rp 79.384.675.987. Telah dibentuk Kantor Tempat Pelayanan Ende dan Tempat Pelayanan Mataloko serta kantor pelayanan kas untuk melayani anggota di wilayah tersebut. Peran luas yang dimainkan CU. Gerbang Kasih dalam upaya mensejahterakan umat di wiayah Keuskupan Agung Ende telah menjadikan lembaga ini kian populer baik dikalangan umat maupun para imam. Memiliki gedung megah 2 lantai terletak di pusat Kota Ende, Jalan El Tari sebagai Kantor Pusat dan Kantor Tempat Pelayanan (TP) Ende dan Kantor Pelayanan Kas di Detusoko dan Ropa, Kantor TP Mataloko dan Kantor Pelayanan Kas Mauponggo dan Mbay, mengangkat anggota potensial menjadi Kelompok Inti (POKTI) yang bertugas melayani anggota di paroki-paroki serta membentuk Komite terdiri dari Komite Keuangan/Kredit, Komite Organisasi/Diklat dan Komite Pemberdayaan yang bertugas membantu Pengurus dalam mengembangkan CU. Gerbang Kasih. Selain itu telah membentuk Kelompok Binaan serta komunitas. Kedua, menyusun perencanaan strategis yang visioner, realistis, terukur, konsisten dan membangun kepercayaan anggota. Ketiga, restrukturisasi dan reorganisasi pengelola atau manajemen. Keempat, mempertimbangkan kearifan lokal dalam menciptakan produk-produk dan pelayanan keuangan yang cerdas dan unik mengakar pada budaya lokal. Kelima, telah menetapkan territory management dengan pembagian wilayah pengembangan prioritas (WPP), wilayah pengembangan biasa (WPB dan luar wilayah pengembangan (LWP).
"Tempat Pelayanan CUGk"
"Mantap coy"
"Bagus"
"-"
"-"
"-"
"-"
"-"